NadaFM, Sumenep — Rumah warga di Desa Belluk Kenek, Kecamatan Ambunten, Sumenep yang hancur berantakan akibat obat petasan meledak ditaksir mencapai kerugiann97 juta. Kejadian tersebut, Senin sekitar pukul 17.00 WIB.
Rumah tersebut milik Zaini. Korban, Rahma (35) yang tak lain anak Zaini. Rahma mengalami luka tangan sebelah kanan akibat serpihan kaca. Keduanya warga Dusun Bulangan, Desa Beluk Kenek, Ambunten.
Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengungkapkan, korban sudah dibawa ke RSUD Moh. Anwar Sumenep. Barang Bukti yang ditemukan, beberapa sisa sreng dor yang terbakar dan bambu lidi sepanjang 1 meter yang diduga digunakan sebagai penyeimbang sreng dor.
Kejadian bermula saat pemilik rumah (Zaini) sedang mencari rumput untuk pakan sapi. Tiba-tiba terdengar suara ledakan besar yang awalnya belum diketahui asalanya. Kemudian pemilik rumah hendak pulang. Setibanya di rumahnya, Zaini sudah mendapati tempat tinggalnya itu beserta dapur hancur.